hrelp.org – Perbedaan Kalong Dan Kelelawar Penjelasan Lengkapnya. Di dunia fauna, kalong dan kelelawar adalah dua jenis mamalia terbang yang sering kali membingungkan banyak orang. Meski keduanya memiliki kesamaan dalam hal kemampuan terbang dan bentuk tubuh, terdapat perbedaan penting antara keduanya. Mari kita ulas lebih lanjut mengenai perbedaan kalong dan kelelawar.
Pengertian Kalong dan Kelelawar
Kalong, atau sering disebut sebagai “flying fox,” adalah salah satu jenis kelelawar yang termasuk dalam keluarga Pteropodidae. Mereka dikenal karena ukuran tubuhnya yang besar, dengan rentang sayap yang dapat mencapai dua meter. Kalong terutama ditemukan di daerah tropis dan subtropika Asia, termasuk Indonesia.
Sebaliknya, kelelawar merupakan kelompok mamalia yang lebih luas dan lebih beragam. Mereka termasuk dalam ordo Chiroptera dan terdiri dari lebih dari 1.400 spesies yang tersebar di seluruh dunia, kecuali Antartika. Kelelawar memiliki ukuran dan bentuk yang sangat bervariasi, mulai dari kelelawar terkecil yang dapat muat di telapak tangan hingga yang terbesar dengan rentang sayap yang mengesankan.
Perbedaan Fisik
Salah satu perbedaan utama antara kedua hewan ini terletak pada ukuran tubuh dan bentuk sayapnya. Hewan ini memiliki tubuh yang relatif besar dengan sayap yang lebar dan melengkung, sedangkan kelelawar umumnya memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil dengan variasi bentuk sayap yang lebih beragam.
Kalong juga di kenal dengan wajah yang mirip dengan anjing atau rubah, dengan hidung yang menonjol. Sementara itu, kelelawar memiliki variasi morfologi wajah yang lebih banyak, tergantung pada spesiesnya. Beberapa kelelawar memiliki wajah yang mirip dengan mouse atau bahkan dengan bentuk hidung yang unik untuk membantu mereka dalam echolocation.
Habitat dan Kebiasaan Makan
Kalong cenderung hidup di hutan hujan tropis dan sering ditemukan menggantung di dahan pohon yang tinggi. Mereka adalah pemakan buah yang memanfaatkan kemampuan penciumannya untuk mencari makanan. Kalong memiliki peran ekologis penting sebagai penyerbuk dan penyebar biji tanaman.
Di sisi lain, kelelawar memiliki berbagai jenis habitat tergantung pada spesiesnya. Beberapa spesies kelelawar tinggal di gua, sementara yang lain memilih pohon atau bangunan sebagai tempat berlindung. Kelelawar memiliki kebiasaan makan yang bervariasi; beberapa spesies adalah pemakan serangga, sementara yang lain mungkin memakan darah, buah, atau nektar.
Kesimpulan
Meskipun kalong dan kelelawar seringkali di anggap sama, perbedaan fisik, habitat, dan kebiasaan makan membedakan keduanya. Kalong memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dan biasanya hidup di hutan tropis, sementara kelelawar merupakan kelompok yang lebih beragam dengan berbagai ukuran dan preferensi habitat. Memahami perbedaan ini membantu kita lebih menghargai keanekaragaman mamalia terbang yang ada di dunia ini.